search judul postingan

Rindu - puisi-

bisu membius keadaan menjadi sunyi.
Sunyi dalam keramaian.
Yang ada hanya sebatas bayang kebisingan.
 Aku menunggu.
Menunggu jiwa dalam lantunan doa.
Doa yang kuharap kan mengembalikannya dengan utuh.
Dimana jiwanya...Cepat pulang.


Terjaga ku dalam sunyi.
Dikala 5 menit sebelum ternyenyak.
Ku benci suasana ini.
Merusak segala keceriaan yang kujaga sejak pagi.
Rasa rindu ini telah menyeka nafasku.


Dimana jiwanya...
Sedang apa dia...
Baik-baik sajakah dia...
Akankah kita berjumpa lagi...


Terpejam dalam hanyutan kerinduan.
Terlantun sepotong doa pada sang Maha Mengetahui.
Terus melantunkan doa untuknya.
Hingga terasa hadirnya meredakan rindu.


Jarak, ini bukan cobaan sayang.
Jarak, justru menjaga kita.
Sabarlah. Bahagia kita kan tiba waktunya.
Dengan rasa syukur diujung kata “SAH”



-Ayu Ambarwati. 29.11.2015-

SENYAP (puisi)

Kusapa kau dengan lembut Kau tidak mendengar Kemudian ku bersuara tuk menyapa kau Kau hanya diam Ku buat suara yang lebih keras Kau bergerak tuk menghindar Lalu ku berteriak Tapi kau berlari menjauh. Aku takkan pernah mengejar Punggung yang membawamu hilang Yang kemudian lenyap meninggalkan ku Kau hanya menoleh Memandang seolah kau ingin merangkulku Tapi mengapa kau tetap menjauh Haruskah ku mengejar? Ku bersimpuh dengan pasrah Apakah ini lelah? Apakah ini lemah? Aku bangkit mengepakan sayapku Dengan sentuhan lembut Hampir kau teraih olehku Kau pegang aku Tapi kemudian kau hempaskan lagi Kenapa? Aku sendirian Tenggelam dalam kesenyapan Entah bagaimana aku akan sendirian Entah bagaimana aku bertahan Sekuat apapun ku berlari mengejar angan Ku hanya akan bersanding dengan kesenyapan -Ayu Ambarwati, 12-07-2015- ...

Silent~ (cerpen)

SILENT Larut dalam hening malam. Rasa dingin yang begitu menusuk kulit terasa biasa saja. Sangat biasa jika dibandingkan dengan perasaannya saat ini. Bingung. Ia sangat suka membuat orang lain bahagia. Ia selalu berusaha melakukan apapun untuk mencoba orang disekitarnya bahagia. Bahkan baginya hidup itu memang hanya untuk melihat orang lain bahagia. Tapi? Apa untuk membuat orang lain bahagia harus sesakit ini? apa salah jika ia memimpikan sesuatu yang diluar batas kemampuannya? Atau memang sesungguhnya keaijaiban itu tidak pernah ada? Siapa yang bisa menjawab? Adakah yang memikirkan itu? Dia diam. Dia hanya diam. Mengubur segala angan indah yang dianggap orang lain kelam. Ya diam bukankah akan lebih baik? Apa maunya? Siapa yang tahu? Hanya dirinya yang tau. Hanya otaknya dan hatinya yang menimbun segala keinginan gila yang tidak pernah ia dapat. Tuhan pasti tahu. Ia tidak sendirian menyimpan hal itu sendirian. Ia sadar bahwa Tuhan pasti tahu. Tapi untuk...

-Oyasumi- [fanfiction Anime]

hyaho para secret reader. lagi jenuh ditengah-tengah belajar buat H-7 UN nih. Mau mulai menulis cerpen ala ala fanfiction anime para sesepuh yang udah dilengkapi embel-embel istilah apalah nanti kalian temukan disini. kalo gangerti bisa searching atau nanya yang sering baca fanfiction. hehe. sebenernya mau join ke kayak forum fanfiction tapi belum punya banyak waktu buat rutin ngecerpen, dan juga masih sayang sama blog ini jadi.... posting disini aja. so, happy reading minna! ################################################################################### OYASUMI disclaimer : Fujiwara Hiro genre : slice of life rating : T pair : Misaki x Usui + Shintani 'OOC & AU of Kaichou wa maid sama' Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE